Olahraga – Jadwal kompetisi bukan alasan bagi striker Persela Lamongan, Fahmi Alayyubi untuk tak menjalankan ibadah puasa pada Ramadan tahun 2018 ini. Seperti tahun sebelumnya, Fahmi berupaya agar dapat menunaikan puasa dan tarawih sebulan penuh.
“Tahun lalu tidak ada Piala Indonesia, tahun ini ada. Jadi selain tanding di kompetisi, juga bermain di Piala Indonesia. Maka jadwal libur bakal lebih sedikit,” katanya.
Meski aktivitas latihan dan tanding sangat padat, Fahmi tak ingin puasa dan tarawihnya terganggu. Bahkan saat jadwal pertandingan Gojek Liga 1 2018 bersama Bukalapak bersamaan dengan jam tarawih.
“Puasa saja, tapi tidak tarawih rasanya ada yang kurang. Jadi kalau jamnya tarawih bertabrakan, saya akan berusaha ganti setelah main,” terang pemain jebolan tim Pra-PON Jawa Timur ini.
Dari intensitas ibadah, Fahmi berusaha pada Ramadan tahun ini minimal sama dengan tahun lalu. Maklum, ia merasa merugi bila ibadahnya pada Ramadan tahun ini lebih sedikit dibanding tahun lalu.
“Ini bulan penuh berkah, saya ingin berkah Ramadan tidak hanya saya dapatkan untuk saya sendiri, tapi juga bagi Persela. Semoga sejak Ramadan dan sesudah Ramadan prestasi saya dan tim juga ikut meningkat,” terang pemain asal Pasuruan, Jawa Timur, ini.(bl)